Bangun Brand Dan Bisnis Anda Dengan Instagram

bangun brand dan bisnis anda dengan instagram

Saat digunakan dengan benar, Instagram bisa menjadi channel visual advertising yang sangat tertarget untuk brand anda. Faktanya, dalam studi baru-baru ini, Instagram mampu membangun hubungan hingga 25% lebih baik daripada platform social lainnya. Ini berarti Instagram merupakan channel utama untuk membangun brand untuk bisnis ecommerce anda.


Seperti halnya jejaring social lainnya, ada cara benar menggunakannya, ada cara salah, dan ada juga cara yang cerdas.

Dalam post ini, kami akan menunjukan pada anda bagaimana untuk menggunakan Instagram secara efektif untuk meningkatkan hubungan dan membangun basis following yang besar.

Gunakan Hasgtag tang tepat

Tujuan anda di Instagram adalah untuk terhubung dengan audien dan meningkatkan following anda. Saat anda posting foto baru yang menarik, itu baru langkah awal. Namun untuk mulai membangun, hashtagging foto menjadi sangat penting. Dengan hashtag foto anda akan menjadi lebih mudah ditemukan saat dicari dengan istilah yang tepat.

Jadi hashtag mana yang seharusnya anda gunakan?

Seperti halnya Twitter dan situs social lainnya, user di Instagram punya banyak hashtag. Kalau anda menggunakan hashtag yang tepat pada foto, anda punya kemungkinan lebih besar untuk ditemukan dan menggapai pengguna baru.

Berikut adalah 20 hashtag top terkini di Instagram menurut Webstagram:

1. #love 804,957,842 posts
2. #instagood 413,385,196 posts
3. #tbt 316,482,009 posts
4. #photooftheday 305,508,691 posts
5. #cute 299,173,417 posts
6. #me 292,565,584 posts
7. #beautiful 282,477,863 posts
8. #happy 278,458,851 posts
9. #followme 255,602,054 posts
10. #follow 255,596,849 posts
11. #picoftheday 230,385,984 posts
12. #fashion 226,900,602 posts
13. #selfie 225,311,421 posts
14. #tagsforlikes 219,077,806 posts
15. #summer 214,790,428 posts
16. #girl 210,990,712 posts
17. #friends 206,183,637 posts
18. #fun 198,214,662 posts
19. #instadaily 197,970,362 posts
20. #like 193,577,034 posts

Untuk melihat daftar yang lebih besar, lihat populer tag di Webstagram dan Populargram

Kalau anda lihat daftar diatas dan bilang "Tapi tidak ada yang sesuai dengan produk atau brand saya", anda mungkin benar.

Menggunakan hashtag memang baik, namun menggunakan tags yang tepat adalah hal yang benar-benar berbeda. Populer tag seperti pada daftar diatas mungkin akan menambah 'like' dan membuat anda terhubung lebih baik, namun, itu tidak akan membawa hubungan jangka panjang, follower baru yang benar-benar tertarik dan yang paling penting, sales.

Kalau anda ingin tagging foto anda dengan benar, anda perlu temukan dan gunakan hashtag yang paling relevan. Ini berarti anda perlu melakukan riset keyword dengan benar untuk memastikan kalau anda memang mengunakan hashtag relevan yang bukan saja mendeksripsikan brand anda, tapi juga dapat ditemukan di Instagram.

Untuk menemukan hashtag yang relevan, anda bisa menggunakan program online gratis seperti IconoSquare (sebelumnya Statigram) atau Webstagram.

Dibawah ini, saya menggunakan Webstagram untuk menemukan hashtag yang relevan, terkait dan populer untuk brand aksesoris pria dengan mencari key hashtag yang benar-benar terkait dengan brand saya.

Misalnya, mencari hashtag #MensFashion, saya bisa mendapat daftar keyword hashtag tambahan lengkap dengan info jumlah penggunaan (populeritas).



Anda mungkin perlu mencoba dengan keyword berbeda yang mendeskripsikan brand dan produk anda, dan terus membangun keyword hashtag anda.

Perlu diingat kalau Instagram hanya mengizinkan maximum 30 hashtag per post. Dan tentu saja, keyword populer terus berubah seiring waktu, jadi pastikan anda pantau terus keyword hashtag setiap bulannya, dan pastikan anda menggunakan istilah yang paling tepat.

Gunakan filter yang tepat 

keyword hashtag bukanlah satu-satunya hal yang perlu anda perhatikan. Komunitas Instagram merespon beberapa filter foto berbeda dari filter lainnya. Menggunakan filter yang sesuai dapat memberikan dampak baik untuk membangun hubungan.

Berikut adalah 10 filter paling populer terkini di Instagram berdasarkan Populargram:

  1. Normal (No Filter)
  2. Valencia
  3. Earlybird
  4. X-Pro II
  5. Amaro
  6. Rise
  7. Hudson
  8. Lo-fi
  9. Hefe
  10. Sierra


Studi yang dilakukan TrackMaven pada akun Instagram menemukan kalau filter Mayfair, Default/no filter dan Inkwell membawa lebih banyak interaksi.



Yang lebih penting adalah filter favorit dari audiens anda sendiri.



Anda bisa gunakan IconoSquare untuk review performa akun anda sendiri dan memahami apa yang bekerja dengan baik dan apa yang tidak.

Posting diwaktu yang tepat

Selain menggunakan hashtag dan filter yang tepat, anda juga perlu pertimbangkan waktu posting anda.

Pendekatan tertarget digunakan untuk menganalisa apa yang bekerja dengan baik dan apa yang tidak. Dengan mengunjungi bagian optimalisasi di IconoSquare, anda bisa dapatkan analisa detail dari sejarah posting anda vs engagement. Laporan ini juga menyoroti waktu terbaik untuk anda posting.

Lingkaran hitam mengindikasikan kapan biasanya anda post. Sedangkan lingkaran abu-abu menunjukan kapan komunitas anda berinteraksi. Lingkaran abu-abu terbesar merupakan representasi kapan waktu terbaik untuk anda posting.



Anda mungkin ingin pertimbangkan menggunakan program penjadwalan untuk menjadwal post anda. Untuk itu anda bisa gunakan program (berbayar) seperti ScheduGram

Curi follower kompetitor anda 

Salah satu cara terbaik untuk menemukan dan menarik following baru adalah dengan melihat akun Instagram kompetitor anda dan berhubungan dengan mereka. Orang-orang ini telah menunjukan ketertarikan mereka pada produk kompetitor anda. Kemungkinan besar mereka juga akan tertarik dengan produk sejenis dari anda.

Bagaimana mencuri follower kompetitor dengan efektif?

Anda bisa mencuri follower kompetitor anda dengan terhubung pada mereka. Ada beberapa cara untuk terhubung dengan user Instagram, dan bisa diprediksikan, semakin anda terhubung dengan mereka, semakin banyak follower yang anda dapatkan.

Tiga cara untuk terhubung di Instagram:

  • Follow user
  • Like foto
  • Komentar pada foto

Meskipun ada banyak cara ilmiah-maupun-aneh untuk anda terhubung, hasilnya selalu jelas.  Semakin anda terhubung dengan mereka, semakin banyak follower yang anda dapatkan.

Kesimpulan

Di posting ini kita membahas tentang cara efektif menggunakan Instagram untuk membangun following tertarget, tapi ini bukan satu-satunya cara. Sebagaimana jejaring social lainnya, strategi paling sukses adalah dengan menjadi otentik dan bersosial.

Kalau digunakan dengan benar, Instagram bisa jadi channel visual advertising yang sangat tertarget untuk produk dan brand anda yang bisa bawa keuntungan pada bisnis anda.

Author: dodi sabaruddin

Older Post Newer Post

Partner

Awakening Suite has partnered with the world most amazing service. We look forward to building even more great relationships with clients and partners around the world, and our international partner network is an exciting step.